Coretan Hidupku

2014-03-28 / PueNoMo Coretan Hidupku / Bahasa Indonesia / 久泰興業股份有限公司

Coretan Hidupku

Aku kerja keras karena aku sadar aku bukanlah anak orang kaya , mungkin itulah kata-kata yang tepat untuk menggambarkan perjalanan hidup yang aku lalui . Aku terlahir dafi keluarga sederhana yang tak punya apa-apa , jauh dari apa yang dinamakan kemewahan dunia . Kesedihan dan kepedihan hidup adalah hal yang sudah biasa kualami sejak kecil , hingga terkadang hati ini merasa lelah untuk melalui semua itu . Namun semua ini kuanggap sebagai sebuah pengajaran dalam hidupku dengan harapan bisa melangkahkan kaki kedepan dengan lebih baik lagi , karena perjalanan hidup kita tiada yang tahu . Tiada kebahagiaan tanpa kepedihan , sebagaimana kepedihan yang saat ini aku alami kuanggap asbagai pengajaran yang sangat berharga dalam hidupku .

Lnilah pengalaman pertamaku bekerja di Taiwan . Setelah penantian yang cukup lama , akhirnya apa yang aku harapkan bisa tertunaikan . Namun apa yang aku harapkan bisa tertunaikan . Namun apa yang aku bayangkan ternyata tak semudah dergan apa yang aku jalani saat ini . Jauh dari keluarga dan kampong halaman tanpa seorang teman yang bisa kuajak berbagi cerita , semua itu terasa sangat memilukan . Kadang diri ini sepi . Meski bertemu banyak orang akupun tak tau harus bicara apa karna aku tak paham dengan bahasa mereka , Ejen kerjapun tidak memberikan pengajaran bahasa keperluan keseharianku seperti sabun dan lain-lain . Untuk kedua kali aku merasa seperti orang bisu yang hanya bisa menunjuk-nunjuk dan memberikan uang karena aku tak tau harus berbicara apa.
Satu bulan hamper berlalu kumenginjakkan kaki di Negeri ini , rasa rindu keluarga dikampung halaman semakin bertambah berat . Jangankan untuk telfon , sms pun tidak bisa karena Kartu Hp aku belum punya . Sungguh berat semua ini kurasakan , tapi aku sadar mungkin Tuhan sedang mengujiku dengan cara seperti ini .

Dalam kesendirian kadang terlintas dipikiranku , apakah nasib kakakku yang sekarang kerja di negara ini juga seperti aku ? aku berharap semoga saja tidak , karna yang aku tahu bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga setidaknya diberikan pengajaran bahasa yang cukup dari pihak PT nya . Cukuplah biar aku yang merasakan semua ini , semoga keluargaku tidak pernah merasakan kepiluan seperti apa yang aku rasakan saat ini . Hati ini selalu gelisah jika teringat dengan sang ibu yang hanya tinggal seorang diri di kampung halaman karena Ayahku sudah tiada . Sungguh berat semua ini kurasakan , andai saja Ayahku masih ada mungkin aku tak kan jatuh bangun seperti ini . Namun aku harus mampu menjalaninya karena tanggung jawab yang lebih besar sedang menantiku di depan .

Sesedih dan sepedih apapun keadaan yang saat ini aku alami aku akan berusaha menjadi yang terbaik untuk lbu dan saudara-saudaraku . Aku yakin aku pasti bisa melalui semua ini , Tuhan itu ada dan akan selalu ada . Aku hanya bisa berharap semua ini memberikanku pengajaran yang terbaik dan menjadikan aku lebih kuat untuk melangkah kedepan .

Aku tak tau harus kepada siapa harus kucurah-kan isi hati ditanah seberang ini . Mungkin hanya melalui coretan . coretan tiada arti ini yang bisa membuat hatiku lebih tenang . Aku hanya berharap kepada siapapun yang membaca coretan burukkuini , seberat dan sepedih apapun hidup janganlah kita putus asa dan berkecil hati . Kita harus yakin roda itu berputar begitu juga dengan Kehidupan ini , kita tak tau apa yang akan terjadi esok . Tiada yang tak mungkin tanpa kita berusaha . Hari kemarin adalah kenangan , hari ini adalah kenyataan dan hari esok adalah harapan jika Tuhan masih memberikan umur panjang kepada kita .

Tak terasa mungkin sudah terlalu panjang apa yang telah aku coretkan .
Aku hanyalah manusia biasa yang tak lepas dari kesalahan , jika ada diantara coretan-coretanku ini yang tidak berkenan dihati aku mohon maaf beribu-ribu maaf . Sekian terima kasih .