Jerih payahku Di Taiwan

2014-05-27 / Lenie Amelda fugag / Jerih payahku Di Taiwan / Indonesia 印尼 / tidak ada 


JERIH PAYAH KU DI TAIWAN
Kala itu tepatnya th 2007,Dengan tekat bulat ku Aku melangkahkan kali ke suatu PJTKi Di Surabaya.6bulan aku harus mnunggu keberagkatan ke negri Formosa ini.hari demi hari bulan berganti bulan hingga tahun berganti tahun aku lalui dengan suka dan duka.tidak jarang aku meneteskan air mata disaat rasa rindu datang menghampiriku....teringat anakku yang kala itu berumur 18bulan dan teringat suamiku yang ketika itu berperan sebagai ayah sekaligus seorang ibu.
Hingga pada Akhirnya kontrak 3th Aku finis kontrak.
Begitu tidak sabarny perasaan ku untuk cepat cepat pulang ke kampung halaman Berkumpul lagi dengan anak dan Suami.
Tetapi.....Begitu Sampe rumah Aku merasakan sesuatu yang Aneh.Tingkah laku Suamiku Saat itu terasa Asing Aku rasakan.
Pepatah bilang..sepandainpandainya menyembunyikan Bangkai Akhirnya akan tercium juga.itulah yang Aku rasakan...
Pelan2 Aku tanyakan kemana dan untuk apa Uang kirimanku selama aku bekerja di Taiwan????
Dengan merasa seolah tidaj bersalah Suamiku mengatakan Habis untuk makan dan untuk kebutuhan Anak kita.
Dengan Hati Bertanya tanya Kala itu Aku berusaha untuk Bersabar..dan dalam hatiku berpikir mungkin benar apa yang di katakan Suamiku ketika itu.
Sebulan 2bln 3bln Aku berdiam diri di rumah,dan pada Akhirnya
Terdegar juga bisik2 dari tetangga kalau Suamiku selama ini selingkuh...
Astofirllohhangazim....Bagaikan petir Di siang hati ketika Aku sadar kalau selama ini Suamiku ada main di belakang ku,dan yang lebih menyakitkan lagi perempuan yang jadi selingkuhan suamiku adalah tetanggaku sendiri......
Dalam Hati yang begitu sakit aku berpikir kenapa suamiku te. Menghianatiku tambah lagi uang hasil kerjaku selama 3thpun ga kelihatan hasilnya.
Sabar..Sabar..Sabar...Aku selalu berusaha menenangkan hatiku sendiri.Hingga AkhirNya Aku Nekad untuk Pergi lagi ke Taiwan untuk x ke2.
Dalam Hatiku Aku berjanji tidak akan kirim“lagi ke Suamiku Kalau aku terima gaji nanti.
X ini Aku merasakan hari“ku semakin cepat Akubrasakan hingga tiba saatnya aku Gajian.
Tuut tuutt tuttt...Kala itu Aku lihat telpon dri Indo
Hallo..?dri Sebrang sana ternyata Suamiku yang menghubungiku.
Menanyakan khabar katanya.Mungkin saat itu berhubung status ku masih seorag istri,Hati kupun Akhirnya luluh dengan kata“nya yg bilangnya dah insaf dan berjanji tdak akan menghianati lagi.Kala itu aku sangat yakin dengan kata“Suamiku hingga suatu ketika suamiku bilang pengen bekerja di luar jawa dan butuh modal untuk beragkat.tanpa rasa curiga akhirnyapun aku tranfer sejumplah uang yg di butuhkan dgn harapan semoga suamiku cepat beeagkat n cepat kerja.
Tapi!!!!!!!!Ternyata aku tertipu lagi dengan Suamiku,X ini Mertuaku sendiri yang cerita klu suamiku pergi bukan untuk bekerja tetapi minggat dengan selingkuhanya.
Sakiiittt...hatiku wsktu itu,setelah kejadian itu Aku sudah tdak percaya lagi dengan Suamiku Andaipun suatu hari nanti Dia memohon mohon dan meminta maaf tidak akan saya maafkan.
Niat ku..Aku kerja untuk masa depan anakku.
Alhamdulillah finish kontak ke 2 aku lalui dengan sucses.Aku kembali kevtanah Air dengan hasil yang memuaskan.
Sudah tidak terpikirkan lagi dengan Suamiku.Hatiku lebih damai dan tentram dengan tidak adanya Suamiku.Dan Akhirnya Aku memutuskan untuk mengugat cerai.
Alhasil walaupun harus dengan proses yang sangat sulit dan membutuhkan waktu yang lama Akhirnya Aku menyandang Rpstatus Janda.Banyak orang bilang Aku adalah Janda Taiwan.
Dengan ststusku yang sdri Aku bebas memilih pasangan.
Dan AkhirNya Tuhan menemukan Aku dengan Seorang Pria yg menurut Aku tampan dan sayang ma aku.Setelah mengenal begitu lama Akhirnya Aku mnerima lamaran dari Dia.
Syukur kehadirat kepda TUHAN YANG MAHA ESA Hidupku sekarang Bahagia dengan Suami ke 2 ku.
Dan Saat ini kami sama“Bekerja di Taiwan.