2014-05-30 / NIZAR AINUN NAJIB / Perjalanan Ku / Indonesia 印尼 / GOLDEN BROTHER
Perjalanan Ku
Beberapa tahun yang lalu Indonesia,dan bahkan dunia mengalami krisis global.Salah satu nya adalah usaha yang saya miliki mengalami pailit. Saya pun tidak tinggal diam dengan strategi yang saya dapat dari media,teman,dan juga keluarga. Saya sudah lakukan semaksimal saya, lagi-lagi masah keuangan yang membelit usaha saya. Dan mulai saat itu juga saya sering sekali mencari info lowongan kerja di internet,saat itu saya melihat banyak lowongan pekerjaan di luar negri jepang,kanada,taiwan,dan masih banyak lagi negara yang lain. Karena saya pernah mengikuti program pemagangan di jepang,akhir nya saya pun memilih untuk bekerja di jepang.namun setelah beberapa hari saya mencari info kerja di jepang tak kunjung datang akhir nya saya pun menjatuh kan pilihan ke negeri FORMOSA.
Medio juli 2011 adalah tekat saya untuk memutus kan mengadu nasib ke negri FORMOSA, Keputusan ini pun sudah saya bicarakan bersama istri, kedua orang tua,dan juga keluarga terdekat.
Dan saya pun tidak menunda niat saya ini.Akhir agustus saya langsung ke tanggerang untuk mendapat kan info langsung dari PJTKI yang mengadakan rekrut ke taiwan dan alhamdulillah setelah saya memberikan berkas/cv saya, tidak ada masalah selain masalah keuangan.
Datang lagi keraguan dalam hati saya,dan akhir nya saya pun minta bantuan kepada kakak. Ternyata kakak pun membantu untuk masalah keuangan, yang saya sayangkan kenapa mudah sekali kalau meminjam uang untuk pergi keluar negri,padahal sebelum nya saya sudah meminjam untuk usaha saya yang lagi goyang,tapi tidak ada yang mau meminjamkan.
Akhir november tepat nya tanggal 21 saya pun berangkat ke taiwan dan bekerja di pabrik yang memproduksi per mobil,kereta dan masih banyak yang lain. Ternyata tidak hanya orang indonesia yg bekerja di pabrik tempat kami bekerja,Ada yang dari vietnam dan thailand.
Tentunya kami sebagai orang indonesia ingin cepat beradaptasi,baik di tempat kerja dan juga lingkungan kami yang baru. Awal nya saya senang bisa bekerja di taiwan karena saya bisa mendapat kan hasil yang tetap selama saya masih dalam ikatan kontrak,tapi Kadang saya berfikir ''mulai kerja 8;30 dan pulang jam 21;30 '' kami bisa ngirim ke indonesia 5-6juta rupiah.tentunya kalau saya bekerja di indonesia denga berwirassawasta pun pasti bisa dapat hasil yang tidak jauh dengan saya bekerja di taiwan.
Sadar atau pun tidak sadar saya mendapatkan pengalaman yang baru. baik budaya,kesenian dan juga bahasa. Untuk masalah makanan saja sudah berbeda dengan yang ada di indonesia,contoh nya sup rebung. kalau di indonesia rebung biasa di masak dengan kuah santan di taiwan cukup di sup saja sudah nikmat,dan yang pasti rebung yang ada di indonesia memang berbeda dengan yang ada di sini. dan masih banyak lagi masakan yang praktis namun lezat rasanya.
Disaat pabrik kami kurang pesanan hari sabtu dan minggu, saya dan teman-teman selalu menghabiskan waktu dengan mancari ikan di sungai .lumayan bisa untuk menekan pengeluaran sehari hari,terkadang kamipun mencari pekerjaan sampingan di perusahan sekitar kami tinggal,dan terkadang kami pun bekerja di sawah dan juga ladang. sebenar nya kami paham bekerja sampingan di luar tidak di benarkan,namun kami juga butuh penghasilan tambahan dan tentu nya kami pun tidak mengabaikan keselamatan kerja.
Pada pertengahan tahun 2012 saya mengalami kecelakaan ,urat lengan saya kejepit. Akhir nya saya pun berobat,dan alhamdulillah kami sebaga BMI di TAIWAN mempunyai kartu asuransi. Sehingga biaya pengobatan pun masih terjangkau untuk kami. Namu bila datang nya rasa nyeri di lengan saya rasa nya ingin cepat pulang, jauh dari keluarga yang biasa nya tempat kami mengeluh dan mengaduh jika saya sakit.
Tahun 2013 bulan 8 sayapun cuti pulang ke indonesia,saya pun melihat kesempatan untuk memulai lagi usaha tampak nya sudah bagus. Ini semua menambah tekat saya hanya untuk menyelesaikan kontrak kerja selama 3 tahun.
Setelah saya kembali lagi ke TAIWAN ternyata pekerjaan di pabrik tempat kami bekerja semakin menipis. Yang tentunya berpengaruh juga dengan penghasilan saya. Sementara saya di taiwan hanya tinggal beberapa bulan lagi, akhir akhir ini atasan saya selalu menawarkan untuk menambah kontrak kerja. Dengan bahasa yang sopan saya menolak nya, karena di benak saya sudah berjanji hanya 3 tahun saja saya bekerja di taiwan.
Taiwan bukan segalanya,apa bila kita mau bersungguh sungguh pasti kita bisa'' Hari ini lebih baik dari hari kemarin, Hari esok lebih baik dari hari ini''
by; NIZAR AINUN NAJIB
